Reportase: kampanye edukasi "Ayo Ganti Pakai Formula! "


"Bangun Tidur kuterus Mandi...
Tidak lupa menggosok gigi...
abis mandi kutolong ibu membersihkan tempat tidurku..."


Masih inget kan lagu anak - anak yang satu ini? sepertinya gak ada yang salah sih ya dengan lirik lagu di atas. ets.. tapi tunggu dulu nih. bila kalian perhatikan abis bangun tidur kok langsung mandi ya? kapan waktu makannya?

Yup, seharusnya abis bangun tidur diberikan jeda sekitar setengah hingga satu jam kemudian makan terus di akhiri dengan mandi dan tidak lupa sikat gigi pastinya. 

Loh? kok mandi menjadi urutan terakhir?

Kenapa harus sarapan dulu kemudian sikat gigi? 

Sebenarnya kesalahan kita sebagai orangtua kadang suka miss terhadap informasi yang sepele ini tapi dampaknya bisa gak sepele untuk tahun - tahun kedepan. Apalagi menyangkut kesehatan gigi dan mulut.

Penasaran nih kenapa abis bangun tidur harus makan terlebih dahulu?

Yuk simak reportase saya dalam acara selasa kemarin.

Belanja Online? Shopious Aja !


Akhir – akhir ini dunia maya marak dengan bermunculannya  toko online atau bahasa kerennya sih OLShop. Tapi kebanyakan toko online itu berjualan di media sosial, salah satunya Instagram. Enak sih kita bisa lihat langsung koleksi mereka. Gak enaknya adalah bila ada beberapa akun Instagram yang digembok dan kita kudu follow. Yang ada ujung – ujungnya timeline kita penuh sama foto – foto jualannya orang.

Seperti beberapa waktu lalu saat adik saya mau cari baju buat nge-date bareng cowoknya *yaelah*. Gak nge – date biasa sih, sekalian kondangan maksudnya. Wekekeke…

Dia bingung banget, mau belanja di Mall gak sempet. Apalagi yang cuman kantong mahasiswa gitu deh jadi serba nge-pas bow. Kan kalau belanja di Mall pasti ada biaya tak terduga seperti makan dan biasanya ongkosin yang nganter.hahaha.





Akhirnya doi memutuskan buat nyari koleksi baju di akun instagramnya. Tapi ya, itu dia. Mungkin karena dia banyak follow akun jualan, doi jadi bingung sendiri mau beli yang mana. Belum lagi dia juga gak yakin yang jualan di instagram itu trusted seller atau engga.

Reportase: Event DDB Accelerator - Jarvis Store, UmeetMe & UDoctor @Jakarta Digital Valley




Kamis pagi tepatnya tanggal 9 April 2015 kemarin. saya berkesempatan menghadiri acara Demo Day Product DDB Accelerator yang bertempat di Kantor Telkom, Jakarta Digital Valley, Menara Multimedia lantai 6. Jl. Kebon Sirih no. 12 Jakarta.

Acara yang seharusnya dimulai pada pukul 10 pagi sempat molor setengah jam. saat waktu telah menunjukkan pukul setengah sebelas maka dibukalah event tersebut oleh Duet MC keren - salah satu MC nya adalah NyongNonaDigital 2015 yang berasal dari Kota Manado. kemudian di sambung dengan opening speech-nya Chief of DDB (Divisi Digital Business) Accelerator oleh Pak Achmad Sugiarto dengan akun tweet-nya @Achmad_Sugiarto2015. 



Setengah Hati Nurani

Sedikit intermezzo ya sebelum saya nge posting tentang lanjutan Epilepsi dan saya. soalnya pembahasannya rada panjang. tapi insha allah gak bikin puyeng dan yang pasti bukan kopi kucing *copycat*. 

Beberapa hari yang lalu di komplek saya yang notabene isinya cuman 13 rumah, 3 diantaranya adalah Ibu RT seperti saya. hanya saja yang kadang suka ngedon dirumah ya saya. 2 lagi karena anaknya sekolah otomatis mereka lebih menghabiskan waktu diluar.

Jadi gini ceritanya, siang itu saya melihat ART rumah deket saya itu bawa anak majikannya nongkrong di pos satpam deket rumah saya. namanya juga rumah sistem cluster udah macam burung dalam sangkar aja. dipagerin depannya tuh.

Kejadiannya, saat itu saya gak sengaja keluar rumah buat beberes tempat sampah yang terkadang suka bikin gondok karena abang sampahnya gak ambil tempat waktu. duitnya aja getol. wekekek..
nah, pas saya keluar saya melihat bocah cewek umur 5 tahun anak tetangga saya itu tidak pakai celana dalem. i know dia abis pipis. tapi kenapa itu si mbak-nya membiarkan kemaluannya menjadi vulgar gitu gak ditutupin? secara di pos satpam saya itu kebetulan lagi dibangun musholla. kebanyang dong ada beberapa tukang lelaki. 

Epilepsi dan Saya [Spoiler Review]

Kalian inget iklan Epilepsi yang nangkring ditahun 90an?

" Adi main bola lagi yukk "

kemudian di akhir iklan ada bunyi seperti ini:

" Epilepsi tidak menular... blaa..blaaa "

sisanya saya gak inget, abis udah lama banget sih. apalagi ingetan saya juga dodol. wehehhe...

waktu saya nonton iklan itu saya masih belom tau penyakit epilepsi itu apa sampai pada akhirnya beberapa tahun kemudian saya di vonis penyakit tersebut.

Banyak orang yang masih berfikiran negatif tentang penyakit Epilepsi ini. kalau boleh memilih sih mending dikasih penyakit yang jelas jelas aja deh. daripada penyakit ini yang kanker juga bukan keterbelakangan mental juga bukan.

bukannya gak bersyukur, kami ini penderita epilepsi atau sebut saja ODE (Orang Derita Epsi) ini sebagian besar suka di rendahkan, bahkan tidak dianggap oleh masyarakat sekitar karena minimnya pengetahuan mereka tentang Epilepsi. hal tersebut yang membuat sebagian besar dari kami juga merasa frustasi bahkan ada yang sampai bunuh diri termasuk saya.

bukan mau kami juga memilih penyakit ini. tapi memang sudah kehendak Tuhan.
kalau di pikir - pikir....

Sebenernya Epilepsi itu apa sih?
Penyebabnya apa?
Gejalanya apa?
Bisa disembuhkan atau tidak?


 Buat yang masih penasaran mengenai epilepsi itu apa dan bagaimana, tunggu Postingan saya berikutnya ya... insha allah saya bakalan di kupas tuntas apa Epilepsi ini dan juga pengalaman hidup selama saya menderita epilepsi.