Hai Hanamiers,

Masih lanjutan cerita dari Berwisata ke Singapore - Tips Travelling Ramah Anak ala Hanami. Nah, kali ini di hari kedua Hana dan mami pergi ke pinggiran kota Singapore yang berada di kawasan Jurong East. Ada apa di sana?

Hana dan mami menyempatkan diri untuk mengunjungi Science Center Singapore. Memang berkunjung ke sana sudah termasuk dalam itinerary mami sebelum berangkat ke Singapore. Awalnya papi malas untuk melakukan perjalanan yang terbilang cukup jauh dari lokasi hotel kami berada - di Lavender. Namun, setelah kami berdua merajuk akhirnya papi menyerah juga dan mengiyakan untuk berangkat ke Science Center Singapore. 

Memang kedatangan kami ke Singapore bukanlah untuk liburan melainkan untuk Medical Travel, akan tetapi tidak ada salahnya bila sekalian jalan – jalan. Toh, sebenarnya kami juga sudah melakukan perjanjian dengan dokternya papi bahwa kita akan datang di hari ketiga.

Sebelum berangkat ke Science Center, kami mempersiapkan semuanya. Seperti membawa panganan, minuman dan tak lupa baju renang Hana. Katanya di Science Center ada wahana bermain airnya dan Hana terlihat senang sekali. Makanya kamipun mempersiapkan segalanya dari malam hari. Terkecuali tiket masuk Science Center yang belum terbeli.

Waktu tempuh dari stasiun Lavender ke Jurong East membutuhkan waktu kurang lebih satu jam, semua termasuk menunggu MRT dan Bus. Kami berangkat dari hotel pukul delapan waktu setempat. Dengan menggunakan MRT dari stasiun Lavender area east west line yang langsung menuju stasiun Jurong East.

Sumber

Sesampainya di Stasiun Jurong East, kami memutuskan untuk menggunakan Bus menuju Science Center. Sebenarnya berjalan kaki juga bisa sih akan tetapi mengingat kami tidak membawa stroller dan takutnya Hana kecapean duluan makanya lebih baik menggunakan Bus saja.

Pilihan bus yang menuju Science Center ada beberapa, seperti bus dengan nomor: 335, 66,178 dan 198. Semua bus tersebut masuk ke Jurong East Interchange. Kami memilih Bus yang cepat datangnya. Untuk menaiki Bus ini tidak perlu membeli tiket lagi, karena Ezlink yang kami gunakan untuk menaiki MRT bisa juga untuk melakukan pembayaran di bus, jadi praktis satu kartu untuk semua moda transportasi publik.

Setibanya di Science Center Singapore, kami memiliki kendala karena belum sempat membeli tiket masuknya. Kebiasaan papi adalah ingin melihat tempatnya dulu bila tidak menarik atau penuh yauda skip. Tapi, masa iya udah jauh – jauh terus harus pulang lagi? Gak lucu banget kan. 

Ketika berada di depan loket Science Centernya, kami terkejut karena ternyata ngantri. Padahal itu hari kerja dan selidik boleh selidik, rupanya ada rombongan dari sekolah luar yang juga datang tepat bersamaan dengan kedatangan kami. Bisa bayangkan betapa penuhnya?

Awalnya papi udah kepengen balik badan dan pulang, namun mami lagi – lagi merajuk papi untuk bersabar dan mencoba alternatif lain dalam membeli tiket tanpa perlu antri. 

Akhirnya papi setuju dan mulai mencari yang menjual tiket online melalui gawainya. Kebetulan mami mempunyai satu aplikasi yang memang selalu diandalkan di saat – saat genting. Mami memberikan saran kepada papi untuk membeli tiketnya di Traveloka aja. Di Traveloka ternyata ada tiket masuk ke Science Center Singapore plus tiket masuk Omni Theater dan harganya juga di diskon. Bila kita membeli tiket on the spot yang penuh dengan antrian itu harga tiketnya lumayan mahal dan hanya berlaku untuk masuk ke Science Center  tanpa sekalian masuk ke Omni Theater.

Dengan berbagai macam pertimbangan yang ada akhirnya kami membeli tiket melalui aplikasi Traveloka. Enaknya kalau kita pesan di Traveloka harga yang ditawarkan itu gak bohong. Harga di Traveloka sudah bersih jadi kita gak harus berandai – andai harga finalnya berapa. Sebagai mamak yang lagi perhitungan di negeri orang mengenai arus kas keluar dan masuk, Traveloka sangat membantu mami untuk mempermudah segalanya.

Sebenarnya ini bukan kali pertama mami menggunakan aplikasi Traveloka. Dalam rencana perjalanan Medical Travel papi ke Singapore ini, mami juga mengandalkan Traveloka mulai dari memesan tiket pesawat pergi - pulang hingga hotel yang di tempati sekarang. Semuanya dalam satu aplikasi, praktis bukan? Tanpa ribet lagi. Untuk Pembelian tiket pesawat misalnya, mami mendapatkan harga yang sesuai dengan kondisi keuangan pun begitu dengan hotel.

Email masuk yang berisi konfirmasi serta e-ticket perjalanan mami mulai dari hotel, pesawat hingga rekreasi

Seketika itu juga kami melakukan pembelian tiket masuk Science Center Singapore berikut Omni Theater untuk tiga orang. Iya, pasalnya Hana udah wajib membayar untuk tiket masuknya.

Cara membeli tiket masuk Science Center Singapore  terbilang cukup mudah. Kita tinggal masuk ke bagian Aktivitas dan Rekreasi. Di sana ada berbagai macam pilihan Aktivitas dan Rekreasi baik Nasional maupun Internasional secara lengkap berikut diskon yang ditawarkan. Kemudian mami memilih bagian Internasional dan pilih negara Singapore maka akan ada banyak pilihan aktivitas dan rekreasi yang sayang untuk di lewatkan.

Karena akan membeli tiket masuk Science Center maka mami memilih tempat rekreasi kemudian pilih tiket masuk ke Science Center Singapore dan taraaa... e-ticket pun berhasil terbeli. Cukup menunggu kurang lebih lima belas menit saja setelah melakukan konfirmasi pembayaran maka e-ticket pun terbit dan terkirim ke email mami.

konfirmasi pembelian e-ticket dari Traveloka

Cara melakukan penukarannyapun sangat mudah, kita tidak harus antri di loket pembelian tiket. Cukup menunjukkan e-ticket kepada petugas yang ada, nanti kita akan diantarkan ke ruangan tempat penukaran e-ticket tersebut dan menukarkannya dengan tiket resmi Science Center Singapore. 

Mami gak tau deh kalau gak pesan melalui Traveloka, kemungkinan besar sih bakalan balik lagi. Karena papi itu orangnya malas untuk mengantri dan ujungnya Hana bakalan ngambek. 

Hana berfoto di Kinetic Garden - Science Center Singapore

Di dalam Science Center, Hana terkesima. Bagaimana tidak, ada banyak wahana interaktif yang membuat kita terpesona. Menurut mami, Science Center Singapore ini hampir sama dengan Museum IPTEKnya Taman Mini Indonesia Indah akan tetapi di sini lebih update dan interaktif.

Di luar Science Center-pun kita dimanjakan dengan Kinetic Garden yang cucok buat pencinta selfie atau wefie soalnya instagramable banget dan ada pula taman kupu – kupu yang membuat kita betah berlama – lama di sana.

Hana itu paling senang berada di area Marine Alcove, selain bisa melihat ikan dan beberapa trumbu karang. Hana senang bermain pasir yang ada ikan hologramnya. Seru deh pokoknya.

Hal kedua yang bikin Hana ogah pulang adalah ketika berada di area Earth: Our Untamed Planet. Karena Hana ngakak-mami juga sih, melihat tingkah papi yang masuk kedalam ruangan simulasi badai topan dan membuat rambut papi sebagian terjulur ke atas. Wihhh...

Dan hal yang paling di sukai Hana ketika berkunjung ke sini, tak lain dan tak bukan adalah bermain di area Water Works!

Hana asik bermain di Area Water Works dengan teman seusainya walaupun berbeda bahasa dan kenegaraan

Di sini Hana senang bermain dengan teman seusainya walaupun berbeda bahasa dan kenegaraan. Mami gak tau bahasa apa yang dipergunakan ketika mereka berbicara, hehe. Yang jelas Hana gak mau pulang. Oia, karena baju renang Hana tertinggal di suatu tempat alhasil Hana hanya menggunakan pakaian dalam saja. Untung gak di tegur sama petugasnya. Phew.

Karena Science Center ini luas dan jadi satu dengan Kids STOP serta Snow City, saran mami sebaiknya memang meluangkan waktu dari pagi hari. Jadi kita bisa puas seharian berada di sini. Kita bisa mengunjungi Science Center terlebih dahulu kemudian ke Omni Theater atau ke Kids STOP dan lanjut bermain salju ke Snow City. Jam buka Science Center pukul sepuluh pagi, tapi kita masih bisa bermain di area Kinetic Gardennya untuk menunggu jam buka Science Center.

Di dalam Omni Theater

Untuk Omni Theater sendiri, menurut mami serupa dengan Theater Keong Mas. Kita di sana menonton film tentang luar angkasa. Hana dengan noraknya teriak:

Wah, mami bahagia banget melihat Hana senang. Tidak sia – sia mami membujuk papi agar kami bisa berkunjung ke Science Center Singapore. Selain wisata edukasi kita juga bisa mempererat bonding dengan anak melalui aktivitas seru yang ada di sini.

Sepulangnya kami dari Science Center, mami memutuskan untuk berjalan kaki. Soalnya menunggu bus menuju stasiun Jurong East lumayan lama, daripada Hana mendadak baperan jadilah kita berjalan kaki menuju stasiun Jurong. Hitung – hitung membakar lemak yang sudah menumpuk di sela – sela daging.

Di area Taman bermain publik, Hana narsis banget yaaa ^^

Tempatnya juga cocok buat foto - foto

Alhamdulillah sepanjang perjalanan Hana gak minta gendong, bisa encok mami kalau gendong Hana. Plus kami ketemu area taman bermain yang letaknya diantara ruko – ruko menuju stasiun Jurong East. 

Hana sempat bermain di sana. Dia terlihat senang sekali. Yah, mami tau penyebab dia sangat senang berada di Singapore. Karena di sini banyak area taman bermain publik yang ramah anak serta bebas dari asap rokok. 

Mami Juga mengunggah Vlognya di Hanami's Channel:

Perjalanan tidak akan berjalan lancar kalau saja kami tidak menggunakan Aplikasi Traveloka. Dengan Traveloka semuanya #JadiBisa. Kami sangat bergantung mulai dari memesan tiket pesawat, hotel hingga rekreasi. Menggunakan Aplikasi Traveloka bagaikan perangko dengan lem. Udah gak bisa dipisahkan dalam kegiatan sehari -hari mami dan papi deh. 

Big Thanks to Traveloka for helping us for any situation and condition^^

***

Informasi Selengkapnya tentang Traveloka:

Traveloka Indonesia
Wisma 77, tower 1, 7th floor
Jl. S.Parman kav.77
Jakarta - Indonesia
Website: http://www.traveloka.com

Informasi Selengkapnya mengenai Science Center Singapore:
Science Center Singapore
15 Science Center Singapore
Singapore
Website: http://www.science.edu.sg